Manfaat Journaling

/../assets/images/featured/featured-img-placeholder.png

Ringkasan

Menulis jurnal membantu mengelola stres dan meningkatkan kesejahteraan mental dengan merefleksikan perasaan setiap hari.

Konsulin

Konsulin

2 min read

Journaling: Kunci Kesehatan Mental yang Lebih Baik

Tau nggak sih, mencatat perasaan kita setiap hari ternyata punya manfaat luar biasa buat kesehatan mental kita. Jadi, buat yang suka galau atau merasa tertekan, coba deh mulai rajin nulis journaling. Gimana sih caranya? Gampang banget kok! Cukup tulis apa yang kamu rasakan, baik senang, sedih, atau bahkan yang bikin kamu kesal.

Jurnal bisa jadi teman terbaik buat ngeluarin semua uneg-uneg yang ada di pikiran kita. Bukan cuma itu, lho. Dengan menuliskan perasaan, kamu jadi bisa lebih ngerti apa yang sebenarnya bikin kamu stres atau sedih. Jadi, nggak cuma dipendem di dalam pikiran, tapi bisa keluar dan diatasi.

Stres itu sesuatu yang bisa datang kapan aja dan dari mana aja, kan? Nah, jurnal bisa jadi cara ampuh buat menurunin stres. Gimana caranya? Ketika kamu nulis apa yang kamu rasakan, otakmu jadi lebih bisa mengatur emosi. Jadi, ketika kamu merasa stres, coba deh duduk sebentar dan tulis semua yang bikin kamu risau. Rasanya jauh lebih ringan, percayalah.

Selain itu, jurnal juga bisa bantu meningkatin well-being. Ketika kita rajin menulis perasaan baik atau buruk, kita jadi lebih bisa menghargai diri sendiri. Misalnya, kamu nulis di jurnal tentang hal-hal kecil yang membuat hari kamu jadi lebih baik, seperti ketemu teman lama atau makan makanan enak. Dengan begitu, kamu jadi lebih aware akan hal-hal positif di sekitarmu.

Nggak cuma untuk yang lagi ada masalah besar, lho. Jurnal juga bisa jadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat buat siapa aja. Mulai dari anak sekolah sampai yang udah kerja, semua bisa mulai nulis jurnal hari ini juga!

Jadi, gimana nih, tertarik mencoba? Yuk, mulai sekarang, luangkan waktu sejenak setiap hari untuk menulis apa yang kamu rasakan. Jangan takut salah atau nggak penting. Yang penting, itu adalah perasaanmu, dan kamu berhak untuk menghargainya.

Coba Konsulin sekarang!

Tunggu apa lagi? Jangan tunda lagi untuk merawat kesehatan mentalmu. Klik link di bawah atau buka jurnalmu, dan mulailah hari ini juga!


Referensi

  1. Harvard Health Publishing. (2011). Writing About Emotions may Ease Stress and Trauma.
  2. American Psychological Association. (2003). Open Up! Writing About Trauma Reduces Stress, Aids Immunity.